Inovasi Pertanian Berkelanjutan Pupuk Kaltim di Sentra Kopi Gemawang

Edukasi juga menekankan pentingnya penggunaan pupuk hayati Ecofert untuk menjaga kesuburan tanah dan meningkatkan ketersediaan unsur hara.

Selain itu, Pupuk Kaltim menawarkan peluang kerja sama melalui Demonstration Plot (Demplot) dan Agro Solution untuk mendukung produktivitas dan kesejahteraan petani.

Baca juga: Pupuk Kaltim Bekali Petani Gowa Cara Penanganan Hama dan Penyakit Tanaman

Program ini juga bertujuan mengurangi ketergantungan petani pada pupuk bersubsidi, dengan hasil signifikan pada berbagai komoditas di Indonesia.

Pada festival tersebut, Pupuk Kaltim menggelar One Day Promotion (ODP) untuk penjualan langsung pupuk kepada petani dan pengunjung. Antusiasme tinggi terlihat dari minat dan daya beli terhadap berbagai jenis pupuk yang ditawarkan.

Petani menyambut positif edukasi ini, berharap pendampingan intensif untuk memaksimalkan potensi pertanian kopi Gemawang.

Baca juga: Pupuk Kaltim Perkuat Distribusi di Sumatera, Tandatangani SPJB dengan Tujuh Distributor

"Pengetahuan tentang tata kelola lahan dan pemupukan sangat kami butuhkan untuk meningkatkan produktivitas kopi," ujar Suranto, salah satu petani.

Pj Bupati Temanggung, Hary Agung Prabowo, mengapresiasi Festival Petik Kopi Gemawang sebagai awal panen raya kopi. Ia menekankan pentingnya peningkatan kualitas dan kuantitas kopi untuk kesejahteraan petani.

"Harga kopi sedang bagus, kualitas yang meningkat akan mendorong kesejahteraan petani," kata Hary.