“Saya sudah sempat sounding kepada pemerintahan pasangan Mulia, semoga ini bisa diteruskan dan bisa selesai 10 PAUD lagi. Doakan supaya lengkap untuk 15 kecamatan dan menyusul sekolah-sekolah yang lainnya,” katanya.
Peresmian lima PAUD ini diharapkan dapat dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat. Keberadaan fasilitas pendidikan ini menjadi langkah awal dalam memastikan anak-anak usia dini di Makassar mendapatkan pendidikan yang berkualitas sejak dini.
“Jadi kita berharap dengan diresmikannya 5 PAUD pada hari ini untuk bisa dimanfaatkan, bisa digunakan dengan sebaik-baiknya untuk mendidik anak-anak usia dini di Kota Makassar,” ujarnya.
Langkah ini pun diyakini Indira akan membawa dampak positif bagi pendidikan di Kota Makassar secara keseluruhan. Keberadaan PAUD Negeri menjadi bagian dari visi besar dalam menciptakan generasi muda yang lebih siap menghadapi masa depan.
“Insyaallah ini akan menjadi jalan panjang untuk kemajuan pendidikan di Kota Makassar,” pungkasnya.
Plh Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar Nielma Palamba menambahkan bahwa pembangunan PAUD Negeri yang telah dimulai sejak tahun 2023 dengan dukungan penuh dari Pemkot Makassar serta komitmen Bunda PAUD Kota Makassar ini, juga akan berfungsi sebagai pusat pendidikan anak usia dini yang lebih luas.
Pertama, PAUD Negeri ini akan menjadi local education center atau pusat belajar bagi para guru berbasis wilayah yang akan membantu tenaga pendidik meningkatkan kompetensinya.
Kedua, sebagai local parenting center atau pusat pembinaan dan pembelajaran bagi orang tua murid yang akan sangat mendukung terhubungnya proses belajar di sekolah maupun di rumah.
“Dan yang ketiga, early childhood innovation center, pusat pengembangan model dan inovasi pembelajaran bagi pendidik anak usia dini di Kota Makassar,” ungkap Nielma.
Menurutnya, proses pembelajaran di PAUD Negeri ini tidak hanya berfokus pada aspek kognitif, tetapi juga pada pembentukan karakter dan sosial-emosional anak.