Kegiatan Kajian Milenial Perdana di Galesong Utara ini membuktikan bahwa pembinaan remaja di Kabupaten Takalar memiliki potensi yang sangat besar.
Para peserta yang hadir terlihat antusias mengikuti setiap sesi kajian. Mereka juga aktif bertanya dan berdiskusi dengan pemateri.
"Saya merasa sangat terinspirasi dengan kajian ini. Saya jadi lebih memahami tentang agama Islam dan pentingnya menjaga akidah," ujar salah seorang peserta, seorang siswi SMA.
Harapan untuk Masa Depan
Dra. Hj. Dahlia berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan di berbagai wilayah di Kabupaten Takalar, bahkan di kabupaten/kota lainnya.
"Saya berharap kajian ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain untuk lebih aktif dalam membina generasi muda," ungkapnya.
Kegiatan Kajian Milenial Perdana di Galesong Utara ini patut diapresiasi sebagai upaya konkrit dalam membina generasi muda. Dengan melibatkan berbagai pihak, mulai dari pemerintah, tokoh agama, hingga para guru, acara ini berhasil menciptakan suasana yang kondusif untuk belajar dan berdiskusi tentang agama.
Namun, tantangan yang dihadapi dalam pembinaan remaja tentu tidaklah mudah. Perkembangan teknologi yang begitu pesat dan arus informasi yang bebas membuat remaja rentan terhadap pengaruh negatif.
Oleh karena itu, diperlukan upaya yang lebih sistematis dan berkelanjutan untuk membentengi generasi muda dari pengaruh buruk tersebut.










