Mitra Terkini
Terkini, Makassar – Bank Mandiri memperkuat kehadirannya di kawasan timur Indonesia dengan membangun Menara Mandiri Kendari.
Peletakan batu pertama proyek ini berlangsung pada Minggu, 16 Maret, dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Tenggara Andi Sumangerukka, jajaran pejabat daerah, serta direksi Bank Mandiri.
Pembangunan gedung ini bukan sekadar ekspansi fisik, melainkan bagian dari strategi besar Bank Mandiri dalam meningkatkan akses layanan keuangan, memperluas penetrasi bisnis, dan memperkuat ekosistem perbankan di Sulawesi Tenggara.
"Gedung ini diharapkan dapat menghadirkan kemudahan bagi nasabah dalam mengakses layanan keuangan secara terintegrasi, sekaligus membuka peluang investasi yang lebih luas dengan berbagai produk dan jasa keuangan yang kami tawarkan," ujar Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi, dalam sambutannya.
Menara 10 Lantai, Pusat Keuangan Terpadu
Menara Mandiri Kendari dibangun di atas lahan seluas 3.455 meter persegi, dengan total luas bangunan sekitar 14.000 meter persegi.
Gedung ini akan memiliki 10 lantai, dilengkapi fasilitas modern seperti auditorium, Safe Deposit Box, serta area hijau terbuka yang tersebar di berbagai lantai.
"Kami ingin menciptakan sebuah ikon baru yang menggabungkan desain arsitektur modern dengan identitas lokal. Ini bukan hanya pusat layanan perbankan, tapi juga ruang bagi pelaku usaha dan masyarakat untuk mengembangkan potensi ekonominya," jelas Darmawan.
Dengan konsep ramah lingkungan dan berkelanjutan, Menara Mandiri Kendari dirancang untuk mendukung visi Bank Mandiri sebagai Indonesia’s Sustainability Champion.
Gedung ini akan menerapkan teknologi hemat energi dan desain yang memperhatikan keseimbangan dengan lingkungan sekitar.
